Insight
Teknikal
Pemula
Fundamental
Psikologi Trading
Manajemen Risiko
Perencanaan Keuangan
Emtradepedia
premium-iconPemula

Apa itu Floating Loss dan Floating Profit? Simak Penjelasannya Yuk!

8 Sep 2022, 17:06 WIB
Bagikan
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
apa itu floating loss dan floating profit

Sudah tahu belum apa itu floating loss dan floating profit? Dua istilah ini penting buat dipahami pemula karena berkaitan erat dengan rugi-untung yang didapat dari saham. Contohnya ketika kondisi pasar sedang lesu bisa jadi portofolio ikut memerah. Begitu pun sebaliknya saat pasar bullish mungkin performa portofolio jadi ikut positif.

Namun perlu diketahui kalau hal tersebut tidak benar-benar menandakan posisi rugi dan untung.  Alasannya karena selama saham yang dimiliki masih di-hold dan belum dijual, maka loss dan profit-nya belum direalisasikan. Nah, kondisi seperti ini biasa disebut dengan istilah floating loss dan floating profit.

Apa itu Floating Loss dan Floating Profit?

Arti Floating Loss

Secara harafiah floating loss artinya kerugian mengambang. Dalam dunia saham, floating loss adalah kerugian yang belum terealisasikan. Itu berarti meskipun harga saham turun, kamu belum bisa dibilang merugi apabila belum merealisasikan kerugian tersebut.

Katakanlah kamu punya satu saham yang dibeli pada Rp2.000. Namun kemudian harganya turun sampai Rp1.900. Maka floating loss-nya sebesar Rp100. Jika kamu memilih untuk tetap hold sahamnya, kerugiannya masih bersifat sementara karena ada kemungkinan harga saham kembali naik dan keluar dari posisi rugi.

Kecuali kamu ingin menghindari kelanjutan penurunan, sehingga memilih untuk melakukan pembatasan risiko dengan cara cut loss. Melakukan cut loss berarti saham akan dijual dengan harga yang lebih rendah daripada harga pembelian. Di sini kerugian akan terealisasikan, tetapi ini juga bisa jadi salah satu cara untuk mengurangi kerugian. Terutama saat melakukan trading saham yang jangka waktunya lebih singkat.

Arti Floating Profit

Floating profit adalah keuntungan yang belum terealisasikan. Selama sahamnya masih di-hold kamu belum bisa dibilang untung mengingat pasar saham sangat berfluktuasi dan ada potensi harga saham berbalik arah menjadi turun. Jadi apabila belum profit taking, keuntungan masih bersifat sementara saja.

Baca juga: Strategi Trend Following Saham: Pengertian dan Cara Jual-Beli

Floating Loss dan Floating Profit dalam Investasi dan Trading

apa itu floating loss dan floating profit

Setelah menyimak pengertian apa itu floating loss dan floating profit, ketahui juga perbedaan kondisi keduanya saat investasi maupun trading.

Pada dasarnya floating loss sudah menjadi hal yang lumrah karena harga saham memang fluktuatif. Hal itu menjadi alasan mengapa penting untuk memilih saham dari perusahaan berfundamental solid. Sebab jika demikian, maka harga saham berpotensi akan kembali diapresiasi oleh pasar di masa mendatang. Dengan begitu kerugian sementara tidak terlalu berpengaruh selama saham masih dipegang.

Nah, berhubung prinsip investasi itu meng-hold saham dalam waktu yang lama, investor juga tidak langsung merealisasikan keuntungan saat posisinya sudah cuan. Idealnya mereka akan tetap mempertimbangkan faktor fundamental dulu, seperti kinerja keuangan dan valuasi saham.

Sedangkan untuk trading saham yang orientasinya jangka pendek, kondisi floating loss bisa dibilang cukup berpengaruh terhadap return yang diperoleh. Biasanya jika sudah melihat penurunan harga mendekati level stop loss, trader akan langsung membatasi risiko dengan menjual saham.

Namun saat posisi floating profit, ini perlu disesuaikan kembali dengan strategi yang dipakai. Strategi jangka pendek scalping dan swing akan lebih cepat dalam hal profit taking. Sementara itu strategi jangka menengah trend following biasanya melihat adanya pelambatan tren terlebih dahulu dari tanda breakdown support di stage 2. Jadi selama saham masih terus naik di stage 2, trader masih terus hold.

Baca juga: 3 Momen Profit Taking Terbaik dalam Trading Saham

Apa yang Bisa Dilakukan Saat Floating Loss dan Floating Profit?

Yang bisa dilakukan saat rugi sementara adalah dengan melakukan average down, membeli kembali saham yang sedang turun supaya rata-rata pembelian menjadi lebih rendah. Simak cara average down di bawah ini.

  1. Pastikan masih punya porsi modal yang cukup dari total maksimal size untuk average down. Jika sudah mencapai maksimal size jangan dipaksa untuk average down.

  2. Perlu dipahami bahwa tidak semua saham bisa dilakukan average down. Lebih baik fokus pada saham yg khusus untuk investasi yang punya fundamental baik. Kalau tujuannya untuk trading kurang cocok average down karena risiko volatilitas lebih tinggi

  3. Lakukan average down ketika secara teknikal posisinya memantul dari support terdekat supaya risiko terbawa turun lagi lebih minim.

Sementara itu jika posisi sedang profit sementara maka sebaiknya manage ekspektasi. Jangan tambah beli lagi kalau porsinya sudah maksimal. Tapi kalau masih ada porsi, boleh lakukan average up dan beli ketika mantul dari support. Untuk yang berinvestasi jangka menengah, jangan lupa berikan trailing stop loss untuk menjaga modal dan mengamankan profit.

Baca juga: Wajib Tahu! 3 Cara Anti Baper di Pasar Saham

Mau dapat live trading signal dan edukasi saham lebih banyak selain apa itu floating loss dan floating profit? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade.

Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.

-RE-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.





Bagikan
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
Artikel Lainnya
ArtikelPemula

Perhitungan Break Even Point Supaya Kamu Tahu Sudah Untung atau Belum

13 Jan 2023, 16:28 WIB
article
ArtikelPemula

Istilah Price In Harga Saham, Apa Maksudnya?

10 Nov 2022, 16:18 WIB
price in harga saham
ArtikelPemula

Aset Safe Haven Emas, Pahami Maksud dan Keuntungannya Di Sini

11 Nov 2022, 16:21 WIB
aset safe haven emas
ArtikelPemula

Ekonomi AS Diprediksi Double-Dip Recession, Apa Maksudnya?

2 Nov 2022, 15:45 WIB
article
Video Populer
logo-emtrade

Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek

Instagram
Youtube
Tiktok
Twitter
Facebook
Spotify
Telegram
Download Aplikasi
appstoreplaystore

Terdaftar dan Diawasi

logo-ojkIzin Usaha Penasihat Investasi : S-34/D.04/2022
kominfoTanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik Nomor :002568.01/DJAI.PSE/04/2022

© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial

Syarat & KetentutanKebijakan Privasi