Insight
Teknikal
Pemula
Fundamental
Psikologi Trading
Manajemen Risiko
Perencanaan Keuangan
Emtradepedia
premium-iconInsight

Adu Kinerja Reksa Dana Saham VS SRTG, Berkshire Hathaway-nya Indonesia

16 Nov 2022, 17:24 WIB
Bagikan
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
banner-image

PT Saratoga Investama Tbk. (SRTG) merupakan perusahaan yang aktif melakukan investasi di berbagai sektor seperti energi, logam berharga, dan infrastruktur. Pada kuartal III/2022 perusahaan berhasil memperoleh laba bersih sebesar Rp3,8 triliun dari periode sama tahun lalu yang rugi bersih Rp253 miliar. Selain itu Net Asset Value (NAV) juga naik 42% dari Rp45,8 triliun menjadi Rp64,9 triliun.

Penguatan kinerja ditopang oleh perolehan dividen dan nilai portofolio investasi yang sama-sama mengalami kenaikan. Hingga akhir kuartal III/2022, SRTG membukukan pendapatan dividen senilai Rp1,4 triliun, naik 58% secara tahunan. Dividen tersebut terutama berasal dari investasi di ADRO, MPMX, dan TBIG.

Dengan punya beberapa portofolio saham di berbagai sektor, SRTG sering disama-samakan seperti Berkshire Hathaway Indonesia hingga seperti reksa dana saham. Soalnya, dengan membeli satu saham sama seperti membeli beberapa saham dengan berbagai sektor.

Lantas, mana yang lebih menarik secara kinerja, saham SRTG atau reksa dana saham?

Portofolio Investasi SRTG

SRTG memiliki 7 portofolio saham yang listing di BEI dari sektor telekomunikasi, pertambangan, industri, hingga otomotif. Berikut 7 portofolio saham SRTG::

  • PT Tower Bersama Group Tbk. (TBIG) 35,07%

  • PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) 18,35%

  • PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) 58,46%

  • PT Aneka Gas Industri Tbk. (AGII) 10%

  • PT Provident Agro Tbk. (PALM) 19,87%

  • PT Nursa Raya Cipta Tbk. (NRCA) 6,97%

  • PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (MPMX) 56,69%

Perbandingan Kinerjanya dengan Reksa Dana Saham

Dalam satu tahun terakhir, saham SRTG naik sebanyak 16%, sedangkan reksa dana saham di Indonesia hanya naik tipis 0,64 poin. Alasan SRTG mampu lebih unggul salah satunya karena kinerja pengembalian investasi di banyak perusahaan yang terus bertumbuh.


Secara umum kita bisa melihat perbedaan investasi saham dan reksa dana dari untung-ruginya. Keuntungan saham berasal dari capital gain dan pembagian dividen (jika ada). Artinya kalau harga saham turun, maka investor akan merugi dari capital loss, dengan catatan saham dijual saat ada di posisi rugi. 

Namun risiko yang lebih besar adalah kalau perusahaan delisting paksa dari bursa dan bangkrut. Dengan begitu kemungkinan terburuknya semua modal investasi bisa lenyap tak tersisa. Sehingga investor harus lebih cermat mengelola portofolio yang diisi dengan saham-saham tangguh.

Berbeda dengan saham, reksa dana saham dikelola oleh manajer investasi. Jadi investor hanya perlu top up saja, pemilihan sahamnya sudah dibantu manajer investasi. Keuntungan reksa dana diperoleh kalau ada kenaikan dari sisi net asset value (NAV). Artinya nilai investasi akan bertambah kalau ada kenaikan underlying asset-nya seperti saham obligasi, pembagian dividen, kupon obligasi, hingga bunga deposito.

Baca juga: Perbedaan Reksadana dan Saham, Mana yang Kamu Pilih?

Mau tahu prospek SRTG ke depannya? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.

-RE-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.





Bagikan
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
Artikel Lainnya
ArtikelInsight

Pemilu di Depan Mata, Ini Deretan Emiten yang Terafiliasi Masing-Masing Paslon

13 Feb 2024, 12:11 WIB
article
ArtikelInsight

Daftar Saham MNC Group yang Terdaftar di BEI, Ada yang Menarik?

17 Jan 2024, 12:55 WIB
article
ArtikelInsight

GGRM Berpotensi Bagi Dividen Jumbo, Gimana Prospek Kinerja Keuangannya?

20 Okt 2023, 15:24 WIB
article
ArtikelInsight

Kenapa Saham GOTO All Time Low di Tengah Penutupan TikTok Shop?

18 Okt 2023, 16:01 WIB
article
Video Populer
logo-emtrade

Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek

Instagram
Youtube
Tiktok
Twitter
Facebook
Spotify
Telegram
Download Aplikasi
appstoreplaystore

Terdaftar dan Diawasi

logo-ojkIzin Usaha Penasihat Investasi : S-34/D.04/2022
kominfoTanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik Nomor :002568.01/DJAI.PSE/04/2022

© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial

Syarat & KetentutanKebijakan Privasi