WOW! Ini Saham Terlaris Diborong Investor, (Maaf) BBCA Minggir Dulu

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) adalah saham terpopuler dengan bobot terbesar dalam jagad pasar modal Indonesia. Tapi maaf, dalam pekan lalu kemahsyuran BBCA mampu disalip oleh emiten yang harganya 45x lebih murah dari BBCA. Siapakah dia?

Saham sejuta umat, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi paling ramia ditransaksikan oleh para investor pasar saham sepanjang pekan lalu.

Harga saham BUMI hingga akhir pekan lalu tercatat Rp171. Ini menjadi posisi tertinggi saham BUMI sejak akhir Januari 2019. Saham BUMI terus melaju sejak awal semester kedua. Jika dihitung, harga saham BUMI telah meroket 155% sejak awal semester kedua hingga 26 Agustus 2022.

Selain harga, frekuensi perdagangan saham BUMI pun melesat. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), BUMI bahkan menjadi saham dengan frekuensi transaksi tertinggi sepanjang pekan perdagangan yang berakhir 26 Agustus 2022. Frekuensi BUMI tercatat 228.594 kali.

Frekuensi BUMI berhasil mengalahkan saham tambang yang digandrungi investor akhir akhir ini yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan  PT Adaro Energy Indonesia (ADRO). Masing-masing frekuensi sepanjang pekan tercatat 91.900 kali dan 85.164 kali.

Berdasarkan nilai transaksi saham BUMI berada di posisi terbesar kedua di bawah PT Telkom Indonesia Tbk dalam sepekan. Nilai transaksi saham milik Bakrie itu mencapai Rp 4,35 triliun.

Nilai transaksi saham BUMI lebih tinggi ketimbang saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang mencapai Rp 3,96 triliun.

Lonjakan harga saham yang mempengaruhi nilai transaksi serta frekuensi saham BUMI dipengaruhi oleh aksi lorporasi berupa penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement 

Aksi korporasi terakhir BUMI yang dilaporkan kepada BEI yakni PMTHMETD sebagai konversi obligasi wajib konversi (OWK). BUMI menerbitkan 5,1 triliun saham untuk konversi OWK senilai Rp 408,15 miliar bagi Innovate Capital Pte Ltd.

"Harga pelaksanaan PMTHMETD BUMI sebesar Rp 80 per saham," ungkap Direksi BUMI dalam keterbukaan informasi di BEI, Selasa (23/8/2022).

Meskipun secara nilai transaksi dan frekuensi BUMI unggul, itu bukan menjadi ukuran utama dalam memilih saham untuk kemudian menjadi investais. Emtraders tetap harus menganalisis lebih jauh sebelum membeli saham, terutama fundamental jika untuk jangka panjang. Namun untuk jangka pendek, menggunakan analisis teknikal untuk memanfaatkan momentum.

Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.