Dolar Tembus Rp 14.800, Ini Deretan Emiten yang Paling Diuntungkan
https://emtrade.id/blog/8776/dolar-tembus-rp-14700-ini-deretan-saham-yang-paling-diuntungkan-
Kurs rupiah lagi dalam tekanan. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS saat ini turun hingga Rp14.850 per dolar AS. Posisi yang lebih lemah dibandingkan dengan awal 2022 di level Rp14.250 per dolar AS. Pelemahan nilai kurs rupiah itu berpotensi mempengaruhi kinerja keuangan beberapa emiten. Dampaknya, penjualan ekspor bisa mencatatkan nominal yang lebih tinggi maupun meningkatkan beban bahan baku yang impor.
Adapun, salah satu emiten yang diuntungkan adalah yang punya porsi penjualan ekspor besar. Kira-kira, apa saja emiten yang bakal diuntungkan dari pelemahan rupiah kali ini?
Tren Harga Batu Bara Lagi Naik, Sahamnya Ikutan Naik?
ITMG
PT
Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) merupakan emiten di sektor batubara yang telah berdiri sejak 1987.
Saat ini sebagian besar kinerja operasional ITMG berasal dari pertambangan dan
penjualan batubara. Dimana pada kuartal II/2022, sekitar 79%
penjualan ITMG berasal dari penjualan ekspor.
ITMG membukukan kenaikan pendapatan pada kuartal I/2022 sebesar 125% menjadi US$640 juta dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu. Sementara laba bersih ITMG mencatatkan kenaikan sebesar 407% menjadi US$213 juta.
HRUM
PT Harum Energy Tbk. (HRUM) merupakan suatu perusahaan holding yang didirikan sejak tahun 1995,
dengan portofolio usaha dibidang pertambangan batu bara dan mineral, serta
kegiatan logistik dan pengolahan yang berlokasi di Kalimantan Timur dan Maluku
Utara, Indonesia.
HRUM mendapatkan
keuntungan dari penjualan batu bara dan mineral seperti nikel. Di mana 90% dari
penjualan adalah ekspor.
Saham HRUM
mencatatkan kinerja kuartal I/2022 yang cukup solid. Laba bersih HRUM tumbuh
sebesar 255% menjadi US$62,8 juta atau Rp897,27 miliar dibandingkan dengan
kuartal I/2020.
Ada beberapa faktor
yang mendorong laba bersih saham HRUM hingga tumbuh lebih dari 200% di kuartal
I/2022. Yakni pendapatan dari kontrak batu bara yang tumbuh 179% menjadi
US$149,38 dan HRUM mulai mendapatkan bagian laba bersih dari
investasinya di beberapa perusahaan nikel.
MYOR
Selain sektor tambang, ada juga dari
sektor konsumer yang meraup untung dari ekspor, yakni PT Mayora Indah Tbk
(MYOR). Mayora memiliki bisnis makanan dan minuman olahan dalam kemasan. Yang
mana 39% penjualannya berupa ekspor.
MYOR berhasil meraup kenaikan pendapatan pada kuartal I/2022 sebesar 3,4% menjadi Rp 7,59 triliun. Akan tetapi besarnya beban pokok penjualan yang melambung membuat laba MAYOr susut hingga 62% menjadi Rp 313,56 miliar.
TKIM
PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
(TKIM) merupakan salah satu perusahaan produsen kertas. Ruang lingkup usahanya
meliputi bidang industri, perdagangan, dan bahan-bahan kimia.
Kegiatan utama TKIM saat ini adalah
memproduksi berbagai jenis kertas dan turunannya seperti kertas fiticipy,
coated, dan carbonless. Selain itu, TKIM juga memproduksi perlengkapan kantor
dan kemasan industi seperti stationery, karton, buku tulis, memo,
notepad, loose leaf, spiral, amplop, kertas kado, dll.
Penjualan ekspor TKIM besar dengan
kontribusi mencapai 47,5% dari total penjualan keseluruhan perusahaan.
TKIM mencatatkan laba bersih kuartal I/2022 senilai US$74 juta, turun tipis
dibanding dengan kinerja periode sama pada tahun sebelumnya.
Meski laba tertekan, namun kinerja TKIM bisa dikatakan cukup baik. TKIM mencatatkan kenaikan pendapatan di kuartal I/2022 sebesar 13,2% menjadi US$302 juta dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu. Tingkat margin kotor TKIM lebih tinggi sebesar 13,5% dibandingkan dengan 13,49% pada kuartal I/2021.
Holding Geothermal Bakal Segera Dibentuk, PGEO Jadi Induknya
Nah, untuk kamu yang ingin berinvestasi di saham blue chip tanpa khawatir. Kamu bakal diajarin dan dibimbing berinvestasi sampai paham di Emtrade.
Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, referensi saham, morning dan day briefing, cryptoclass, dan seminar rutin setiap akhir pekan.
Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.
-FR-
Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.
https://emtrade.id/blog/8776/dolar-tembus-rp-14700-ini-deretan-saham-yang-paling-diuntungkan-
Tren Harga Batu Bara Lagi Naik, Sahamnya Ikutan Naik?
Holding Geothermal Bakal Segera Dibentuk, PGEO Jadi Induknya
Lagi Genjot Ekspansi, Saham Kesehatan Makin Bergairah di Tengah Isu Polusi?
Perancis Dorong Harga Batu Bara, Gimana Prospek Sahamnya?
Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek
Terdaftar dan Diawasi
© 2023, PT Emtrade Teknologi Finansial