Strategi Investasi Pada Right Issue diperlukan karena sering kali harga saham bisa terjun bebas bahkan bisa belasan sampai puluhan persen saat ada aksi rights issue atau HMETD. Hal ini karena adanya penyesuaian harga pasar dengan harga pasar teoretis rights issue. Kita bisa antisipasi pergerakan harga rights issue jika tahu harga teorititsnya. Lantas, bagaimana cara menghitung harga teoretisnya? Bagaimana tipsnya agar tidak rugi banyak ketika saham tersebut jatuh karena right isuue?
Apa itu harga teoretis?
Harga teoretis
adalah harga yang terbentuk setelah perusahaan melakukan right issue,
yang dihitung dari harga sebelum right issue dan disesuaikan
dengan rasio penerbitan saham baru. Bagaimana cara menghitung harga teoretis
saham?
Contoh
kasus: SAME menerbitkan
sebanyak-banyaknya 5,71 miliar saham baru atau 32,4% dari modal ditempatkan dan
disetor penuh. Saham baru dalam Penawaran Umum Terbatas (PUT II) ini
ditawarkan dengan nilai nominal Rp 20 per saham dan target dana Rp 2 triliun.
Untuk menhitungnya kita perlu menyipkan data rasio right issue, harga pelaksanaan, dan harga saham sebagai Strategi Investasi Pada Right Issue.
- Rasio: 10000:4395
(setiap pemegang 10.000 saham lama SAME mempunyai 4.395 HMETD untuk
membeli 4.395 saham baru)
- Harga pelaksanaan 478 per lembar.
- Harga saham SAME pada tanggal 12 Juli 2021 adalah 775 per lembar.
Maka harga teoretis SAME adalah:
Jadi harga
teoretis SAME adalah 685 per lembar (pembulatan ke atas).
Tips antisipasi rugi right
issue
Harga teoretis saham dihitung menggunakan harga closing cum date. Tapi kita bisa memprediksi harga teoretis dengan memperkirakan harga closingnya. Mungkin kita bisa mulai menghitung h-3 sampai h-1 cum datenya.
Jika sudah menghitung proyeksi
harga teoritis, kita bisa bandingkan dengan harga pasar proyeksi kita, sehingga
kita bisa tau berapa persen potensi penurunan harga saham akibat penyesuaian
harga.
Jika kamu membeli saham untuk
trading jangka pendek, kamu bisa antisipasi dengan exit dari saham
tersebut. Pasalnya, jika tidak exit, harga saham di portfoliomu akan jatuh dan
merugi.
Namun jika kamu masih ingin memegang saham tersebut untuk jangka waktu yang lebih panjang baik untuk trading maupun investasi kamu bisa melakukan tebus atau mengaktifkan HMETD untuk meng-average harga saham kepemilikanmu. Nah begitulah Strategi Investasi Pada Right Issue yang bisa kamu ikutin dan bisa kamu kembangkan lagi
https://emtrade.id/blog/5558/cara-hitung-harga-teoretis--tips-antisipasi-harga-terjun-saat-right-issue
Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek
Terdaftar dan Diawasi
© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial