Mungkin kamu kaget melihat berita bahwa IHSG dihentikan sementara karena turun 5% pada hari ini (18/03). Kok bisa? Kenapa perdagangan saham tiba-tiba berhenti? Nah, itu namanya Trading Halt. Yuk, kita bahas di artikel ini!
<h3 dir="ltr">Apa Itu Trading Halt?</h3>
Trading Halt adalah penghentian sementara perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini bukan berarti saham kamu hilang, tapi hanya jeda sejenak untuk menenangkan pasar yang lagi bergejolak.
Dalam aturan BEI, jika IHSG turun lebih dari 5% dalam satu sesi perdagangan, maka bursa akan melakukan Trading Halt selama 30 menit untuk memberi waktu investor berpikir lebih jernih dan menghindari kepanikan berlebihan.
Baca juga: <a href="https://emtrade.id/blog/9827/10-istilah-yang-muncul-saat-harga-saham-turun">10 Istilah yang Muncul Saat Harga Saham Turun</a>
<h3 dir="ltr">Kenapa Trading Halt Diberlakukan?</h3>
Trading Halt bukan hal yang buruk, justru tujuannya adalah untuk melindungi investor dan memastikan perdagangan berjalan dengan lebih stabil. Berikut beberapa alasan kenapa BEI menerapkan aturan ini:
<ol>
<li dir="ltr">
Mencegah Panik Berlebihan &ndash; Kalau IHSG turun tajam, banyak investor bisa panik dan buru-buru menjual saham mereka tanpa berpikir panjang. Trading Halt memberi waktu agar mereka bisa menganalisis situasi dengan lebih rasional.
</li>
<li dir="ltr">
Menghindari Efek Domino &ndash; Saat satu saham turun drastis, bisa menular ke saham lain dan bikin pasar makin anjlok. Trading Halt membantu menahan efek ini supaya penurunan nggak makin parah.
</li>
<li dir="ltr">
Memberi Waktu untuk Evaluasi &ndash; Investor dan analis pasar bisa menggunakan waktu jeda ini untuk mencari tahu penyebab kejatuhan IHSG dan mempertimbangkan langkah terbaik selanjutnya.
</li>
</ol>
Baca juga: <a href="https://emtrade.id/blog/14077/5-risiko-investasi-saham-dan-cara-meminimalisirnya?fr=category">5 Risiko Investasi Saham dan Cara Meminimalisirnya</a>
<h3 dir="ltr">Apa yang Terjadi Saat Trading Halt?</h3>
Ketika IHSG terkena Trading Halt, semua aktivitas jual beli saham di BEI dihentikan sementara selama 30 menit. Selama periode ini:
<ul>
<li dir="ltr">
Investor nggak bisa membeli atau menjual saham.
</li>
<li dir="ltr">
Pergerakan harga saham di bursa tidak berubah.
</li>
<li dir="ltr">
Setelah 30 menit, perdagangan akan dibuka kembali seperti biasa.
</li>
</ul>
<h3 dir="ltr">Kapan Trading Halt Terjadi?</h3>
Aturan Trading Halt di BEI sudah ada sejak tahun 11 Maret 2020. Sebelumnya, BEI hanya akan melakukan Trading Halt jika IHSG turun lebih dari 10% dalam satu sesi perdagangan. Namun, sudah direvisi menjadi penurunan 5% untuk memberikan perlindungan lebih kepada investor dan menjaga stabilitas pasar.
Jika IHSG terus turun lebih dalam setelah Trading Halt pertama, BEI bisa memberlakukan Trading Halt tambahan. Dalam kondisi ekstrem, BEI juga bisa menerapkan Trading Suspension, yaitu penghentian perdagangan lebih lama jika pasar dinilai terlalu tidak stabil.
Terakhir kali Trading Halt terjadi tepat 5 tahun lalu saat pandemi COVID-19 tanggal 17 dan 18 Maret 2020.
Baca juga: <a href="https://emtrade.id/blog/9947/tips-menghadapi-risiko-di-pasar-saham">Tips Menghadapi Risiko di Pasar Saham</a>
<h3 dir="ltr">Apa yang Harus Dilakukan Saat Trading Halt Terjadi?</h3>
Sebagai investor, kamu nggak perlu panik kalau terjadi Trading Halt. Berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan:
Analisis Penyebab Kejatuhan IHSG
Cari tahu apa yang menyebabkan IHSG turun drastis. Bisa karena faktor eksternal seperti krisis ekonomi global, perubahan kebijakan pemerintah, kenaikan suku bunga, atau gejolak politik. Bisa juga karena faktor internal seperti laporan keuangan buruk dari emiten besar atau aksi jual besar-besaran oleh investor asing. Dengan memahami penyebabnya, kamu bisa menilai apakah penurunan ini hanya sementara atau bisa berlanjut lebih dalam.
Evaluasi Portofolio Saham
Cek kembali saham yang kamu miliki. Apakah perusahaan tersebut masih punya fundamental yang kuat? Jika ya, mungkin ini justru peluang untuk menambah kepemilikan saat harga turun. Sebaliknya, jika saham yang kamu pegang termasuk saham yang volatil atau tidak punya prospek bagus, pertimbangkan untuk menyesuaikan strategi investasi kamu.
Gunakan Waktu untuk Riset
Manfaatkan waktu Trading Halt untuk mencari informasi sebanyak mungkin. Baca berita pasar terbaru, lihat analisis dari para pakar, dan pantau pergerakan saham di indeks global. Jangan hanya mengandalkan rumor atau berita yang belum jelas sumbernya. Semakin banyak informasi yang kamu punya, semakin baik keputusan yang bisa kamu ambil.
Jangan Ikut-Ikutan Panik
Salah satu kesalahan terbesar investor pemula adalah ikut-ikutan menjual saham hanya karena panik melihat harga turun. Ingat, keputusan investasi harus didasarkan pada analisis, bukan emosi. Trading Halt memberi waktu untuk berpikir lebih jernih, jadi gunakan kesempatan ini untuk mengevaluasi apakah langkah yang akan kamu ambil benar-benar tepat atau hanya reaksi sesaat.
Baca juga: <a href="https://emtrade.id/blog/11924/panik-karena-market-turun-baca-ini-dulu?fr=category">Panik Karena Market Turun? Baca Ini Dulu!</a>
Intinya, kalau Trading Halt terjadi, nggak perlu panik! Gunakan waktu ini untuk menganalisis situasi dan membuat keputusan yang lebih cerdas. Mau tahu strategi menyusun trading plan yang efektif di tengah fluktuasi market?&nbsp;
Yuk, belajar di Emtradestart, webinar trading saham dan crypto bersama Ms Ellen May
<a href="http://emtrade.id/daftar">Klik di sini untuk daftar atau informasi selengkapnya</a>
emtrade.id/disclaimer Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.

pemula

saham dari nol

investasi saham pemula

Memahami Istilah Trading Halt: Kenapa IHSG Dihentikan Setelah Turun 5%?

Apa itu trading halt? Trading Halt adalah penghentian sementara perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Investasi Saham BBRI Sekarang, Kenapa Harus Punya?

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. 

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. Klik dan tonton videonya sampai selesai ya!

Fee Sekuritas Beli Jual Saham, Mana yang Murah?

Mau mulai investasi saham? Sekuritas mana yang menawarkan fee murah? Temukan jawabannya di video ini!

Battle sekuritas saham di Indonesia, mana yang murah?

Cara Pilih Sekuritas Saham Terbaik

Fee Sekuritas Saham, Mana Paling Murah?

Siap terjun ke dunia saham? Sebelum serbu beli saham, kamu harus tau dulu dong gimana caranya pilih sekuritas yang oke punya. Perusahaan sekuritas itu kayak gatekeeper-mu ke pasar saham. Gimana cara pilihnya? Tonton di sini!

Scalping, Swing Trading, Super Trader: Mana yang Terbaik?

Strategi scapling, swing trading dan super trader, kapan sih timing yang pas buat pakai ketiganya dalam saham?

Cara Scalping Saham, Swing dan Super Trader yang Benar dan Kapan Waktu Terbaiknya?

﻿﻿Pilih scalping saham, swing trading atau super trader.&nbsp; Mau ganti strategi trading tapi nggak tau timing-nya? Bosen dengan pilihan saham yang itu-itu aja?Di video kali ini, Ms. Ellen May, Found...