Berhubung sekarang masih musim pembagian dividen, mungkin kamu penasaran emiten apa yang rajin bagi dividen untuk ambil peluang dividend investing. Cara paling mudah untuk mengetahui emiten yang konsisten bayar dividen dengan yield menarik adalah dengan melihat indeks yang disebut high dividend 20.
Apa itu High Dividend 20?
Dilansir dari laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), high dividend 20 adalah Indeks yang mengukur kinerja harga dari 20 saham yang membagikan dividen tunai selama 3 tahun terakhir dan memiliki dividend yield yang tinggi. Anggota indeks ini biasanya memiliki nilai perdagangan harian di pasar reguler setidaknya Rp1 miliar selama 3, bulan, 6 bulan, dan 12 bulan terakhir.
Indeks ini sering kali diperbarui untuk memastikan bahwa hanya perusahaan-perusahaan yang terus memenuhi kriteria tersebut yang tetap ada dalam indeks. Evaluasi major biasanya terjadi di bulan Januari, sedangkan evaluasi minor di bulan April, Juli, dan Oktober.
Perubahan tersebut akan efektif berlaku pada hari perdagangan ketiga setelah bulan pengumuman (Februari, Mei, Agustus, dan November).
Baca juga: Apa itu Dividen? Berapa Bayar Pajaknya?
Daftar Saham High Dividend 20 Terbaru
Pada 26 April lalu, BEI mengumumkan hasil dari evaluasi minor indeks high dividend 20. Ini akan berlaku pada 6 Mei sampai dengan 2 Agustus 2024. Berikut adalah daftar emitennya:
*Jadwal diambil dari bulan pembayaran dividen tiga tahun terakhir, ke depan bisa berubah sewaktu-waktu
Source: Website BEI, Investing.com
Terlihat tiga emiten dengan yield terakhir yang paling besar adalah emiten batu bara seperti PTBA, ADRO, dan ITMG. Bagaimana potensi dividen dividen final tahun buku 2023?
*Harga penutupan 2 Mei 2024
Source: Riset sekuritas, data diolah
Baca juga: Cara Menghitung Dividend Yield yang Kamu Tahu
Lalu, bagaimana strategi trading di saham batu bara supaya berpotensi kecipratan dividennya? Belajar di Basic Trading Mastery, webinar trading saham dengan Ms Ellen May dengan materi yang mudah dipahami & diterapkan.
GRATIS senilai Rp 500.000 dengan kode BLOG terbatas untuk 50 orang pertama
Klik di sini untuk informasi selengkapnya
Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.