Dividen Big Bank 2024: Yield, Payout Ratio, dan Jadwal

15 Mar 2024, 11:55 WIB

Bagikan s

Musim dividen tiba, siap-siap dapat THR dari saham nih. Seperti yang kita tahu, beberapa emiten sudah mengumumkan terkait rencana pembagian dividen untuk tahun buku 2023. Salah satunya adalah big bank, dengan BBCA menjadi yang paling terakhir menginformasikan dividen pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kamis kemarin (14/03).

Untuk itu, artikel ini akan meringkas rincian dividen big bank tahun 2024 yang perlu diketahui investor. Langsung saja simak sampai selesai.

BBCA

BBCA akan membagikan dividen setara 68,35% dari total laba bersih tahun 2023 sebesar Rp33,28 triliun. Tiap pemegang saham akan menerima dividen total Rp270 per lembar saham.

Berhubung akhir tahun lalu dividen interim sudah dibayarkan Rp42,5 per lembar saham, maka sisanya yang akan dibagikan senilai Rp227,5 per lembar saham.

Jika dihitung berdasarkan harga penutupan hari Kamis (14/03) di Rp10.325, maka potensi yield sekitar 2,20%. Hingga saat artikel ini dibuat, BBCA belum merilis informasi resmi jadwal pembagian dividen tersebut.

Nominal dividen yang akan didapat investor berdasarkan jumlah lot:

1 lot Rp22.750
10 lot Rp227.500
50 lot Rp1.137.500
100 lot Rp2.275.000
1000 lot Rp22.750.000

BBRI

Selanjutnya, BBRI akan membagikan dividen sebesar 80% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 atau Rp48,1 triliun. Nilai tersebut setara dengan Rp319 per lembar saham.

Sebelumnya dividen interim sebesar Rp12,7 triliun sudah dibayarkan pada 18 Januari 2024. Dari jumlah tersebut, tiap pemegang saham menerima dividen Rp84 per saham. Dengan begitu, sisa dividen (dividen final) yang akan dibayarkan sekurang-kurangnya sebesar Rp35,43 triliun atau Rp235 per saham.

Jika dihitung berdasarkan harga penutupan hari Kamis (14/03) di Rp6.150, maka potensi yield sekitar 3,82%. Berikut adalah jadwal pembagian dividen BBRI:

Cum date: 13 Maret 2024
Ex date: 14 Maret 2024
Recording date: 15 Maret 2024 pukul 16.15
Payment date: 28 Maret 2024

Nominal dividen yang akan didapat investor berdasarkan jumlah lot:

1 lot Rp23.500
10 lot Rp235.000
50 lot Rp1.175.500
100 lot Rp2.350.000
1000 lot Rp23.500.000

BMRI

Dividen yang akan dibagikan BMRI setara 60% dari laba bersih tahun 2023 sebesar Rp33,04 triliun. Masing-masing pemegang saham akan menerima dividen senilai Rp353,96 per saham. Jika dihitung berdasarkan harga penutupan hari Kamis (14/03) di Rp7.400, maka potensi yield sekitar 4,78%.

Berikut adalah jadwal pembagian dividen BMRI:

Cum date: 19 Maret 2024
Ex date: 20 Maret 2024
Recording date: 21 Maret 2024 pukul 16.15
Payment date: 28 Maret 2024

Nominal dividen yang akan didapat investor berdasarkan jumlah lot:

1 lot Rp35.396
10 lot Rp353.960
50 lot Rp1.769.800
100 lot Rp3.539.600
1000 lot Rp35.396.000

BBNI

Sebesar 50% dari laba bersih tahun 2023 BBNI akan dibagikan sebagai dividen dengan total Rp10,45 triliun. Dengan demikian, dividend per saham yang diterima investor senilai Rp280,49.

Berdasarkan harga penutupan hari Kamis (14/03) di Rp6.150, maka potensi yield sekitar 4,56%. Berikut adalah jadwal pembagian dividen BBNI:

Cum date: 14 Maret 2024
Ex date: 15 Maret 2024
Recording date: 18 Maret 2024 pukul 16.15
Payment date: 2 April 2024

Nominal dividen yang akan didapat investor berdasarkan jumlah lot:

1 lot Rp28.049
10 lot Rp280.490
50 lot Rp1.402.450
100 lot Rp2.804.900
1000 lot Rp28.049.000

Kesimpulan

Berdasarkan informasi di atas, dapat disimpulkan bahwa BMRI unggul secara nominal dengan nilai dividen Rp353.96 per lembar saham dan dividend yield senilai 4,78%. Sedangkan dividend payout ratio paling besar dibagikan oleh BBRI mencapai 80% dari laba bersih.

Adapun BBNI dan BBRI sudah melewati cum date dividen. Sedangkan BBCA sabar dulu ya, karena jadwal dividennya masih menunggu waktu.

Mau belajar strategi investasi saham big bank yang mudah dan profitable? Pelajari di Emvestart, webinar saham untuk pemula bersama Ms Ellen May.

GRATIS! Pakai kode promo: BLOG

Klik di sini untuk dapat informasi selengkapnya.

-RE-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.

Bagikan s