ACES: Diakumulasi Investor Kakap Hingga SSSG Kembali Tumbuh Positif

Saham ritel PT Ace Hardware Tbk (ACES) tercatat naik 9,72% sejak awal tahun ke level harga 790. Hal ini seiring dengan aksi beli oleh big investor pada periode berjalan kuartal I/2024. 

Mengutip sumber Bisnis, The Vanguard Group Inc kini menggenggam 275,92 juta lembar. Sepanjang Januari 2024, Vanguard mengakumulasi tipis-tipis saham ACES sebesar 180.822 lembar dari posisi akhir Desember 2023 275,74 juta lembar. 

Bahkan, BlackRock Inc. mengakumulasi dengan jumlah yang lebih jumbo, sebesar 4,33 juta lembar dari 148,92 juta lembar menjadi 153,25 juta lembar. Aksi akumulasi pada awal tahun ini menjadi titik balik BlackRock setelah pada tiga bulan terakhir 2023 melepas 4,21 juta lembar dari posisi akhir kuartal III/2023 153,13 juta lembar. 

Adapun Dimensional Fund Advisors LP juga mengakumulasi ACES, sebanyak 4,69 juta lembar sepanjang periode berjalan kuartal I/2024, dari posisi akhir Desember 2023 146,29 juta lembar menjadi 150,99 juta lembar.

Tidak sampai situ, SEI Investment memborong 3,36 juta lembar dari 96,69 juta lembar menjadi 100,06 juta lembar pada rentang waktu yang sama. Selanjutnya ada American Century Cos. yang melakukan pembelian dalam jumlah paling besar di antara nama-nama yang telah disebut di atas, yakni sebesar 10,36 juta lembar dari posisi akhir Desember 48,33 juta lembar menjadi 58,70 juta lembar saat ini. 

Bersamaan dengan itu, ACES kembali menorehkan kinerja same store sales growth (SSSG) yang cemerlang pada bulan Januari 2024. SSSG naik 5,6% (vs 11,6% pada Desember 2023), dengan total penjualan indikatif Rp664 juta. Angka ini sesuai dengan target yang ditetapkan manajemen ACES dan lebih tinggi dari pertumbuhan yang tercatat pada Januari 2023, yaitu sebesar 2% YoY.

Peningkatan SSSG di Januari 2024 terjadi di semua area, termasuk Jakarta dengan kenaikan 3,8%, Jawa (di luar Jakarta) naik 5,9%, dan area di luar Jawa meningkat 6,1%.

SSSG adalah pertumbuhan rata-rata penjualan di toko. Jika angkanya tumbuh positif, maka pendapatan dan laba perusahaan berpotensi akan ikut terdorong naik.

Untuk tahun 2024, manajemen belum memberikan perkiraan atau target untuk SSSG dan total penjualan. Akan tetapi, mereka memprediksi bahwa pertumbuhan SSSG pada Februari 2024 akan lebih kuat lagi, terutama karena momentum Imlek.

ACES juga telah membuka 2 toko baru pada Januari 2024, yaitu ACE The Park Pejaten di Jakarta dengan luas 2.300 meter persegi dan ACE Banyuwangi di Jawa (di luar Jakarta) dengan luas 2.000 meter persegi. Ini menunjukkan bahwa ACES sedang memperluas jaringan bisnisnya, yang bisa menjadi faktor pendorong kinerja serta optimisme terhadap pertumbuhan pasar di masa depan.

Lantas, bagaimana potensi saham ACES untuk trading? Mau tahu strateginya? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.