BREN Akuisisi 5 Perusahaan, Berapa Banyak Tambahan Kapasitasnya?

Aksi akuisisi yang dilakoni oleh PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) ternyata tidak berhenti sampai pada pembangkit listrik tenaga bayu/angin (PLTB) Sidrap saja. Melalui anak perusahaannya PT Barito Wind Energy, BREN telah membuat kesepakatan untuk membeli beberapa perusahaan lagi. Sehingga total ada lima perusahaan PLTB yang diakuisisi perseroan. 

Kelima perusahaan yang dicaplok terdiri dari PT UPC Sidrap Bayu Energi (Sidrap 1), PT UPC Operation and Maintenance Indonesia (OMI), PT UPC Sidrap Bayu Energi Tahap II (Sidrap 2), PT UPC Sukabumi Bayu Energi, serta PT UPC Lombok Timur Bayu Energi.

Perusahaan tersebut diakuisisi dari ACEN Renewables International lewat anak usahanya yakni ACEN Investments HK Limited (ACEN HK).  Dengan investasi di Sidrap 2, Sukabumi, dan Lombok bersama dengan ACEN, BREN dapat memanfaatkan potensi energi angin Indonesia yang sangat besar dan berkontribusi pada lanskap energi terbarukan di dalam negeri.

Setelah diakuisisi, kepemilikan saham BREN di masing-masing perusahaan sebagai berikut:

• 99,99% saham dari PT UPC Sidrap Bayu Energi (Sidrap 1)

• 99,99% saham dari PT UPC Operation and Maintenance Indonesia (OMI).

• 51% saham dari PT UPC Sidrap Bayu Energi Tahap II (Sidrap 2)

• 51% saham dari PT UPC Sukabumi Bayu Energi (Sukabumi)

• 51% saham dari PT UPC Lombok Timur Bayu Energi (Lombok).

Baca juga: Prospek BREN Setelah Resmi Umumkan Akuisisi PLTB Sidrap

Meski nilai total dari transaksi ini belum diungkap, keterangan dari Barito Wind Energy menunjukkan bahwa nilai akuisisi Sidrap 2 berkisar US$1,35 juta dolar AS. Melalui akuisisi ini, Barito Wind Energy otomatis akan menerima piutang atas development loan participation US$3,82 juta.

Dari kesepakatan ini, BREN sekarang memiliki kontrol 51% atas PLTB di Sukabumi dengan kapasitas maksimal 150 Megawatt (MW) dan di Lombok Timur dengan kapasitas maksimal 115 MW. 

Jika semua potensi ini dikembangkan, kapasitas total BREN bisa meningkat sebesar 27,5%, dari 961 MW menjadi 1.226 MW. 

Untuk informasi tambahan, PLTB Sidrap merupakan fasilitas pembangkit listrik tenaga angin pertama di Indonesia, menonjol sebagai salah satu yang terbesar di negara ini dengan kapasitas produksi 75 MW. Dalam rangkaian strategis ini, termasuk juga pengambilalihan PT Operation and Maintenance Indonesia (OMI), yang berperan vital dalam menunjang operasi Sidrap.

Baca juga: Daftar Emiten Milik Prajogo Pangestu, Mana Sahamnya yang Paling Menarik?

Lalu, apakah saham BREN saat ini cukup potensial? Bagaimana strategi tradingnya agar profit maksimal? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.