ADRO Catat Penurunan Laba Bersih 36% Buntut ASP Batu Bara yang Lebih Rendah
https://emtrade.id/blog/12091/adro-catat-penurunan-laba-bersih-36-buntut-asp-batu-bara-yang-lebih-rendah
Hingga kuartal III/2023, emiten batu bara big caps PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mencatatkan penurunan pada pendapatannya sebesar 15,8% YoY menjadi US$4,98 miliar dibandingkan periode sama tahun sebelumnya US$5,91 miliar. Hal ini mendorong laba bersih yang juga turun 36% YoY menjadi US$1,21 miliar dari sebelumnya US$1,90 miliar.
Sebagai kontributor utama, pendapatan dari batu bara turun 16,49% YoY menjadi US$4,83 miliar. Padahal, volume produksi dan penjualan kompak naik masing-masing 11,8% YoY dan 11,2% YoY. Penurunan kinerja disebabkan oleh ASP batu bara yang melemah 24,9% YoY menjadi US$98,5 per ton.
Sementara itu, sumber pendapatan lainnya mengalami pertumbuhan:
Jasa pertambangan US$786,76 juta (+25,55% YoY)
Logistik US$387,68 juta (+31,63% YoY)
Lain-lain US$100,17 juta (+14,94% YoY)
Beban pokok penjualan ADRO membengkak 17,5% YoY karena kenaikan biaya bahan bakar dan royalti yang mengakibatkan penurunan laba kotor sebesar -40,9% YoY menjadi US$1,98 miliar.
Hal tersebut semakin diperparah dengan peningkatan biaya operasional sebesar 43,4% YoY, yang mendorong penurunan laba operasional sebesar -47,2% YoY menjadi US$1,65 miliar.
Adapun penurunan pendapatan lain-lain sebesar 72,7% YoY di bawah garis operasional memberikan tekanan pada profitabilitas secara keseluruhan.
Sepanjang 2023 ADRO diyakini dapat mencapai batas atas panduannya (volume produksi 64Mt/ volume penjualan 63.6Mt) karena aktivitas pengangkutan tetap sibuk dengan gangguan yang terbatas.
Di sisi lain, ASP kuartal III juga lebih kuat dibandingkan pesaingnya sebesar US$91/ton, turun 8,1% QoQ, karena telah menjual lebih banyak ke pasar ekspor. Namun, dengan penjualan domestik 9M23 sebesar 24%, diperkirakan penjualan domestik akan lebih tinggi pada kuartal IV yang dapat mengikis ASP dan margin penjualan ke pembangkit listrik.
![](https://s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/membership-media/public/uploads/media/1699253865_Screenshot_2023_11_06_135724.png)
Pada periode ini, aset ADRO menurun 3,59% YoY menjadi US$10,39 miliar. Utang atau kewajibannya berhasil dipangkas 29,87% YoY menjadi US$2,98 miliar. Sedangkan ekuitasnya bertambah 13,52% YoY menjadi US$7,41 miliar.
Dengan begitu, rasio debt to equity (DER) menjadi 0,13x dan debt to asset (DAR) 0,09x.
Saat ini saham ADRO diperdagangkan dengan valuasi price to earnings ratio (PER) di 2,81x, di bawah rata-rata 5 tahun 9,27x.
Lalu, bagaimana strategi trading saham ADRO? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.
Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.
Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.
https://emtrade.id/blog/12091/adro-catat-penurunan-laba-bersih-36-buntut-asp-batu-bara-yang-lebih-rendah
Summary Kinerja Lapkeu Emiten Kuartal 2 2024
Laba Bersih ICBP Terkoreksi Efek Pembengkakan Beban Keuangan
Performa Keuangan ASII di Kuartal I/2024 Menurun, Ini Penyebabnya
Performa Keuangan UNVR Membaik, Gimana Efek Penarikan Es Krim?
Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek
Terdaftar dan Diawasi
© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial