Insight
Teknikal
Pemula
Fundamental
Psikologi Trading
Manajemen Risiko
Perencanaan Keuangan
Emtradepedia
premium-iconInsight

Ekonomi Indonesia Tumbuh 5% di Kuartal II/2023, Begini Prospek IHSG

8 Agu 2023, 13:25 WIB
Bagikan s
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
banner-image

Ekonomi Indonesia tumbuh di atas ekspektasi. Akan tetapi pasar saham menyambutnya dengan 'b aja'. Kenapa?


Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan data produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang tumbuh 5,17% secara tahunan pada kuartal II/2023, lebih besar daripada perkiraan pasar 4,93%. Selain itu pertumbuhan juga melaju lebih tinggi dibandingkan kuartal I/2023 yang hanya naik 5,03% saja.  


Ini merupakan periode ekspansi ke-9 kali berturut-turut dan laju terkuat dalam tiga kuartal. Asal tahu saja, capaian ini lebih tinggi dibandingkan mayoritas negara dan kawasan, termasuk Vietnam, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Korea Selatan yang tumbuh masing-masing sebesar 4,1%; 0,6%; 2,6%; dan 0,9% (yoy) pada periode yang sama.


Perekonomian Indonesia tumbuh didorong oleh konsumsi rumah tangga meningkat selama bulan puasa dan hari raya Idul Fitri sebesar 5,23% dibandingkan kuartal sebelumnya 4,54%. Daya beli masyarakat terus terjaga dengan tingkat inflasi yang terus menurun serta aktivitas penyelenggaraan pemilu yang kian ramai. Sektor konsumsi rumah tangga berkontribusi 53,31% terhadap ekonomi Indonesia. 


Tidak hanya itu, belanja pemerintah juga meningkat kencang 10,62% (vs 3,45% di kuartal I/2023) dan investasi tetap tumbuh 4,62% (vs 2,11% di kuartal I/2023). Investasi di Indonesia memang masih tumbuh, namun masih di bawah rata-rata. Para Investor cenderung wait and see terkait hasil pemilihan umum.


Di sisi lain secara kuartalan perekonomian tumbuh 3,86%, berbalik dari penurunan tipis 0,92% pada kuartal sebelumnya. Pertumbuhan kuartalan tersebut merupakan yang paling kuat sejak kuartal III/2020. 


Kenaikan ini didorong oleh konsumsi swasta selama Ramadan dan perayaan Idul Fitri (3,08% vs 0,25% di Q1). Juga, pengeluaran pemerintah meningkat tajam (41,30% vs -45,66%), di tengah kontribusi positif dari perdagangan bersih karena ekspor melonjak 12,17% sementara impor naik 3,80%. Pada saat yang sama, penurunan investasi tetap mulai melambat (-1,26% vs -3,72%).


Di sisi produksi, output melonjak untuk pertambangan (3,65% vs -4,21%), manufaktur (0,47% vs -0,40%),


Maka dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan PDB  Indonesia masih cukup solid sejalan dengan pengeluaran pemerintah untuk infrastruktur masih akan tetap tinggi hingga akhir tahun dan output sektor pertambangan berpotensi meningkat karena winter.


Bank Indonesia (BI) memproyeksikan ekonomi tumbuh antara 4,5-5,3% pada tahun 2023. Di mana, ekonomi tumbuh sebesar 5,31% pada 2022, terbesar sejak tahun 2013

Prospek IHSG

Lalu, bagaimana view IHSG melihat kondisi ekonomi Indonesia yang membaik?



IHSG tampaknya masih kurang bertenaga meski GDP Indonesia di atas ekspektasi. Tekanan eksternal jadi penyebabnya. Terutama karena The Fed yang hawkish dan ekonomi China yang masih lesu.


IHSG dalam jangka pendek masih berada dalam trend sideways 6835-6945. Area support IHSG di 6835 diperoleh dari kisaran low Juli 2023. Sementara itu resistance IHSG di level 6945 merupakan area resistance kuat karena sudah di uji sebanyak 4 kali pada 28 Des 2022, 9 Feb 2023, 27 Apr 2023, dan 26 Jul 2023.


IHSG akan menarik jika berhasil breakout atau menembus resistance kuat di 6945 karena berpotensi memasuki fase uptrend dalam jangka menengahnya. Jika berhasil breakout, maka IHSG berpotensi menguat ke area resistance selanjutnya di 7100 yang diperoleh dari high November 2022.


Mau tahu strategi trading selengkapnya supaya profit jadi makin maksimal dan tidak banyak boncosnya? Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.

-RE-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.



Bagikan s
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
Artikel Lainnya
Video Populer
logo-emtrade

Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek

Instagram
Youtube
Tiktok
Twitter
Facebook
Spotify
Download Aplikasi
appstoreplaystore

Terdaftar dan Diawasi

logo-ojkIzin Usaha Penasihat Investasi : S-34/D.04/2022
kominfoTanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik Nomor :002568.01/DJAI.PSE/04/2022

© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial

Syarat & KetentutanKebijakan Privasi