Update Indeks LQ45: Saham Apa yang Keluar dan Masuk? Bagaimana Dampaknya ke Harga Saham?

29 Jan 2024, 16:01 WIB

Bagikan s

Bursa Efek Indonesia (BEI) baru saja melakukan rebalancing pada sejumlah indeks, termasuk MBMA, MTEL, PGEO, dan PTMP menjadi saham baru yang berhasil masuk ke indeks LQ45 menggantikan posisi INDY, SCMA, TBIG, dan TPIA. Ini berlaku mulai Februari - 31 Juli 2024.

Apa itu Indeks LQ45?

Indeks ini mengelompokkan 45 saham yang paling likuid atau paling sering ditransaksikan baik itu jual maupun beli. Selain itu saham-saham yang masuk LQ45 juga memiliki market cap atau kapitalisasi market yang besar.

Namun, tidak semua saham big caps bisa masuk LQ45. Ada kriteria lain yang harus dipenuhi antara lain saham sudah tercatat di bursa selama 3 bulan, volume transaksi besar di pasar reguler dalam 1 tahun terakhir, dan kinerjanya bertumbuh.

Biasanya BEI akan melakukan evaluasi saham LQ45 setiap 6 bulan sekali.

Dampak Perubahan Indeksnya ke Harga Saham

Apakah saham yang masuk LQ45 otomatis akan naik dan yang keluar akan turun?

Indeks LQ45 sering kali menjadi acuan pengelolaan portofolio milik manajer investasi atau asset management. Sehingga dengan adanya perubahan anggota saham LQ45, maka akan transaksi jual-beli yang terjadi. Sebab manajer investasi akan menyesuaikan dan mengatur ulang portofolio dengan melepas saham-saham yang keluar dan mempertimbangkan untuk beli saham-saham baru yang masuk.

Efeknya, dalam jangka pendek saham yang keluar dari LQ45 berpotensi mengalami penurunan. Begitupun sebaliknya bagi saham-saham yang masuk berpotensi naik. Namun, untuk jangka menengah hingga panjang pergerakan harga saham akan kembali mengikuti fundamental dan sentimen besar. Jadi, tidak semua saham yang keluar itu jelek dan tidak semua saham yang masuk LQ45 itu bagus.

Update Rebalancing LQ45 Terbaru

Berikut adalah perubahan anggota indeks LQ45 yang mulai efektif Februari 2024 - 31 Juli 2024.

Saham masuk: MBMA, MTEL, PGEO, PTMP

Saham keluar: INDY, SCMA, TBIG, TPIA

Klik di sini untuk lihat semua anggota indeks LQ45 terbaru

Kinerja Fundamental MBMA

Per kuartal III/2023, PT Merdeka Battery Minerals Tbk (MBMA) berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 207% YoY menjadi Rp13,53 triliun. Meski begitu, laba bersih mereka justru turun 97% menjadi Rp10 miliar.

Hal tersebut dikarenakan laba bersih yang dihasilkan lebih banyak didistribusikan kepada non-pengendali, yakni senilai Rp405 miliar atau setara 96,3% dari keseluruhan laba bersih MBMA.

Sekadar informasi, MBMA adalah perusahaan nikel yang IPO (initial public offering) pada 11 April 2023.

Kinerja Fundamental MTEL

Di periode yang sama, emiten telekomunikasi PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) mencatatkan pendapatan yang naik 11,8% YoY mencapai Rp6,27 triliun. Laba bersihnya juga ikut naik sebesar 16,5% YoY menjadi Rp1,22 triliun.

Secara rinci, pendapatan menara tumbuh 14,7% YoY menjadi Rp5,82 triliun. Sedangkan pendapatan lain-lain turun 15,3% YoY menjadi Rp449,8 miliar. Namun, berhubung porsinya cukup kecil, penurunan tidak berpengaruh ke pendapatan yang naik ditopang segmen menara.

Kinerja Fundamental PGEO

Pendapatan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) tumbuh 9,3% YoY mencapai sebesar Rp4,78 triliun hingga kuartal III/2023. Hal ini sejalan dengan laba bersih perseroan yang naik 22% YoY menjadi Rp2 triliun.

Dua distributor terbesar terhadap pendapatan PGEO adalah area Kamojang US$115,7 juta (+7,4% YoY) dan area Ulubelu US$90,94 juta (+7,4% YoY).

PGEO adalah perusahaan energi panas bumi yang sahamnya resmi tercatat di bursa pada 24 Februari 2023.

Kinerja Fundamental PTMP

Per kuartal III/2023, PT Mitra Pack Tbk (PTMP) memperoleh pendapatan yang naik tipis 3% YoY menjadi Rp105 miliar. Namun laba bersih turun 33% YoY menjadi Rp6 miliar.

Hal tersebut disebabkan oleh pembengkakan pada beberapa pos beban yang kemudian memberatkan kinerja perusahaan. Di antaranya adalah beban beban penjualan +531,5% YoY, beban umum dan administrasi +46,8% YoY, serta beban bunga dan keuangan +95% YoY.

PTMP merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri pengemasan untuk berbagai industri, termasuk susu, makanan dan minuman, farmasi, dan sebagainya. Perusahaan baru melakukan IPO pada 6 Maret 2023

Lalu, bagaimana strategi investasi saham LQ45? Mau belajar lebih banyak tentang cara berinvestasi saham yang aman dan bisa sustainable dengan strategi yang sudah terbukti?

Demikian adalah update indeks LQ45 terbaru beserta ulasan singkat kinerja keuangannya yang diambil dari laporan keuangan di website BEI. Lalu, bagaimana cara mengetahui saham-sahamnya yang paling potensial secara teknikal?

Daftar Workshop Super Trader untuk belajar langsung dari pakarnya, Ms Ellen May selama 2 hari.

Apa yang akan dipelajari? Kapan workshop dilaksanakan?

Klik di sini untuk dapat informasi selengkapnya.

-RE-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.

Bagikan s