UNTR Mau Ekspansi ke Bisnis Nikel dan Kurangi Batu bara, Begini Prospeknya
https://emtrade.id/blog/10275/top-akan-kurangi-porsi-batubara-untr-ikutan-masuk-bisnis-nikel
Mengikuti jejak emiten batubara lain, UNTR akhirnya memutuskan masuk ke bisnis green energy melalui segmen bisnis baru di sektor tambang nikel. Pada 29 November 2022, manajemen UNTR mengungkapkan langkah strategis kedepan untuk mengurangi porsi pendapatan dari batubara dengan mengembangkan bisnis metalnya seperti emas, tembaga, dan nikel.
Manajemen menargetkan akan memangkas porsi pendapatan batubara dari yang saat ini 75% menjadi 50% saja di tahun 2030 dengan langkah menambah bisnis baru di sektor metal. Saat ini perusahaan sedang aktif mencari tambang nikel di Indonesia, mencari setidaknya 2 juta cadangan emas baru, serta mencari aset tembaga di Australia atau Kanada. Sehingga perusahaan tidak akan menambah investasi di segmen bahan bakar fosil, meskipun belum terlihat ada rencana menjual aset terkait.
Langkah Awal, UNTR akan Akuisisi Tambang Nikel
6 Desember lalu perusahaan mengumumkan langkah pertamanya untuk masuk ke bisnis nikel, dimana UNTR akan mengakuisisi 2 perusahaan yang bergerak pada komoditas nikel bernama PT Stargate Pasific Resources dan PT Stargate Mineral Asia, masing-masing sebesar 90% sahamnya.
Sekilas tentang Stargate Pasific dan Minerals:
PT Stargate Pasific Resources (SPR)
SPR merupakan perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara yang memiliki letak di pusat regional pertambangan nikel di Indonesia serta memiliki kedekatan lokasi dengan smelter besar yang dimiliki Tsingshan Grup dan Virtue Dragon.
Mengutip dari website perusahaan, SPR memiliki informasi operasional sebagai berikut:
- Luas kawasan tambang (IUP) : 1.213 hektar
- Cadangan mineral
- Resource : 146,1 juta ton
- Reserve Limonite : 92,2 juta ton
- Reserve Saprolite : 23,2 juta ton
- Kapasitas produksi dan shipping (target)
- Bijih nikel high grade : 2,4 juta/tahun
- Bijih nikel medium & low grade : 4,0 juta/tahun
PT Stargate Mineral Asia (SMA)
SMA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolah (smelter) untuk mineral nikel, memproses bijih nikel menjadi Nickel Pig Iron (NPI). Fasilitas tersebut terletak di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, berdekatan dengan tambang dari SPR yang sekaligus menjadi pemasok bijih nikel smelter SMA.
Smelter yang dimiliki SMA memiliki spesifikasi sebagai berikut:
- Konstruktor : Sinosteel
- Teknologi : 2 lines Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF)
- Kapasitas : 130.740ton/tahun
- Tingkap pemurnian : 93% bijih nikel ke NPI
Meski demikian, saat ini smelter SMA masih dalam proses pembangunan yang ditargetkan selesai pada akhir 2023 dan mulai aktivitas operasional di 1 Januari 2024.
Nilai akuisisi 2 perusahaan
tersebut sebesar US$271,8 juta atau setara dengan Rp4,28 triliun, meskipun
masih mungkin untuk berubah seiring dengan nilai kurs, utang perusahaan dan
penyesuaian modal kerja. Nilai tersebut cukup mudah untuk didanai oleh kas internal
perusahaan, mengingat UNTR memiliki posisi kas sebesar Rp43,4 triliun pada
September lalu.
Meski demikian proses akuisisi bukan langkah instan hingga nantinya UNTR dapat mencatatkan pendapatan nikel pertamanya. Perusahaan masih harus memenuhi persyaratan pendahuluan yang jatuh tempo 4 bulan kedepan.
Dampak ke UNTR, Potensi Tambahan Pendapatan 19,5 triliun
Jika proses akuisisi tersebut
selesai dan laporan keuangan SPR dan SMA sudah terkonsolidasi ke UNTR, maka
akan ada tambahan pendapatan baru dari bisnis nikel yang sebelumnya belum
dimiliki perusahaan. Melalui asumsi kapasitas produksi SMA sebesar 130ribu ton
NPI per tahun, serta asumsi harga jual konservatif sebesar US$10.000/ton maka
UNTR berpotensi pendapatan sebesar US$1,3 miliar, setara dengan Rp19,5 triliun.
Apabila membandingkan dengan
pendapatan UNTR di 9 bulan pertama tahun ini yang disetahunkan, maka pendapatan
dari nikel tersebut akan berkontribusi 16,0% dari total pendapatan tahunan
UNTR, meskipun sebagian besar masih ditopang oleh penjualan batubara batubara
dan alat berat.
Dengan adanya tambahan bisnis nikel tersebut, bagaimana
potensi UNTR untuk investasi dan trading? Temukan strateginya di member VIP
emtrade.
Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, referensi saham, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.
Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.
-AVV-
Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.
https://emtrade.id/blog/10275/top-akan-kurangi-porsi-batubara-untr-ikutan-masuk-bisnis-nikel
Nasib Inflasi Jelang Bulan Puasa, Begini Efeknya ke Harga Saham
Inflasi Indonesia DIproyeksi Melandai, Gimana Prospeknya?
Saham Menarik Ketika Natal dan Tahun Baru, Gimmick atau Fenomena?
Kenaikan Suku Bunga BI Mulai Melandai, Begini Efeknya ke Saham
Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek
Terdaftar dan Diawasi
© 2023, PT Emtrade Teknologi Finansial