﻿﻿Bank Indonesia telah menaikkan suku bunga sebanyak 4 kali sepanjang 2022. Kenaikan suku bunga BI itu pun langsung berefek ke bunga KPR <span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-style: italic; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">floating rate. Lalu, apa efeknya ke saham properti ya?Melihat adanya tren suku bunga, tidak sedikit orang yang merasa ragu untuk beli rumah. Dengan begitu permintaan properti dinilai akan terhambat seiring dengan kenaikan tersebut. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.<h2 dir="ltr" style="line-height:1.38;margin-top:12pt;margin-bottom:12pt;" class="h2-custom">Suku Bunga KPR</h2>Ketika suku bunga acuan pertama kali naik di bulan Agustus, perbankan sudah mulai menaikkan suku bunga KPR mereka. Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), rata-rata suku bunga dasar KPR sudah naik 4 basis poin dari 8,57% pada Juli, menjadi 8,61% pada Agustus.Tidak menutup kemungkinan suku bunga KPR akan kembali mengalami peningkatan selama BI masih berencana untuk menaikkan suku bunga acuan beberapa kali lagi.<h2 dir="ltr" style="line-height:1.38;margin-top:12pt;margin-bottom:12pt;" class="h2-custom">Prospek Saham Properti</h2>Penjualan rumah baru sepanjang Juli-September 2022 tumbuh 13,58% secara tahunan. Angkanya terhitung sedikit melambat jika dibandingkan April-Juni 2022 yang tumbuh 15,23%.&nbsp; Namun, penyebab utama perlambatan bukan berasal dari KPR, melainkan kenaikan harga rumah yang berkontribusi sebesar 25,13%.Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) pada kuartal III/2022 naik 1,94% secara tahunan, lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya 1,66%. Secara kuartalan IHPR juga naik 0,54% yang terjadi di semua tipe rumah, mulai dari berukuran kecil, sedang, hingga besar. Hal itu disebabkan oleh naiknya bahan bangunan seiring dengan kelanjutan tingkat inflasi.Sedangkan proporsi suku bunga KPR terhadap penurunan merupakan terendah kedua hampir mencapai 12%. Meski begitu selama ada kelanjutan kenaikan suku bunga, tren pertumbuhan penjualan properti berpotensi terus mengalami perlambatan. Pengaruh insentif DP 0% juga dinilai kurang efektif lantaran tidak terlalu meringankan beban konsumen yang ingin membeli properti.<img src="https://s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/membership-media/public/uploads/media/1669084558_WhatsApp_Image_2022_11_21_at_4.38.41_PM.jpeg" style="width: 100%;">Di sisi lain kinerja pendapatan emiten properti pada Juli-September 2022 masih cenderung positif.<ul style="margin-bottom: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li dir="ltr" style="list-style-type: disc; font-size: 11pt; font-family: Arial; background-color: transparent; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre;" aria-level="1">BSDE: +73,02% Rp3,3 triliun</li><li dir="ltr" style="list-style-type: disc; font-size: 11pt; font-family: Arial; background-color: transparent; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre;" aria-level="1">SMRA: +11,41% Rp1,48 triliun</li><li dir="ltr" style="list-style-type: disc; font-size: 11pt; font-family: Arial; background-color: transparent; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre;" aria-level="1">PWON: +31,22% Rp1,74 triliun</li><li dir="ltr" style="list-style-type: disc; font-size: 11pt; font-family: Arial; background-color: transparent; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre;" aria-level="1">APLN: +283,5% Rp5,18 triliun*</li><li dir="ltr" style="list-style-type: disc; font-size: 11pt; font-family: Arial; background-color: transparent; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre;" aria-level="1">CTRA: -2,51% Rp2,56 triliun</li></ul>*Penjualan APLN meningkat berkat penjualan Central Park.<h2 style="line-height:1.38;margin-top:12pt;margin-bottom:12pt;" class="h2-custom"><span style="font-size: 36px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-weight: 700; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kesimpulan</h2>Kenaikan suku bunga KPR saat ini masih belum terlalu terpengaruh terhadap penjualan properti. Soalnya, kenaikan bunga KPR terjadi di suku bunga KPR floating, di mana suku bunga floating berlaku setelah periode suku bunga promo selesai sehingga posisi konsumen sudah membeli rumah.&nbsp;Adapun, permintaan rumah baru masih berpotensi mencatatkan pertumbuhan karena adanya suku bunga promo yang biasanya <span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-style: italic; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">fix selama beberapa tahun dan suku bunga yang cenderung rendah. Apalagi, BI juga menetapkan tingkat <span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-style: italic; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">loan to value (LTV) yang menentukan minimal uang muka beli rumah masih 0% sampai 2023.&nbsp;Paling, tantangan dari penjualan properti saat ini adalah bagaimana kondisi daya beli masyarakat seiring perlambatan ekonomi. Ditambah ada risiko kenaikan bahan baku bangunan karena posisi harga komoditas masih tinggi.Dengan kondisi seperti ini, saham properti yang paling potensial adalah yang memiliki porsi pendapatan berulang atau <span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-style: italic; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">recurring income terbesar. Contoh pendapatan berulang itu bisa dalam bentuk, sewa perkantoran, tenant di mall, dan sebagainya.<span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-weight: 700; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Baca juga: <a href="https://emtrade.id/blog/9855"><span style="font-size: 16px; font-family: Inter; color: rgb(17, 85, 204); background-color: transparent; font-weight: 700; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; text-decoration-line: underline; text-decoration-skip-ink: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">3 Sentimen Makroekonomi yang Paling Berdampak Terhadap Saham Properti</a>Mau tahu timing yang ideal untuk jual dan beli saham properti? U<span style="font-size: 16px; font-family: Inter; background-color: transparent; font-weight: 700; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">pgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.<a href="https://bit.ly/daftar-emtrade"><span style="font-size: 16px; font-family: Inter; color: rgb(17, 85, 204); font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; text-decoration-line: underline; text-decoration-skip-ink: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap; background-color: rgb(255, 255, 0);">Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.</a><div>-RE- -TN-</div><div> </div><div><a href="http://emtrade.id/disclaimer" target="_blank">emtrade.id/disclaimer</a>Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul. </div><div> </div><div> </div>

kinerja emiten

Bunga KPR Naik, Begini Prospek Saham Properti

Bank Indonesia telah menaikkan suku bunga sebanyak 4 kali sepanjang 2022. Kenaikan suku  itu pun langsung berefek ke bunga KPR floating rate yang turut naik.

Investasi Saham BBRI Sekarang, Kenapa Harus Punya?

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. 

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. Klik dan tonton videonya sampai selesai ya!

Fee Sekuritas Beli Jual Saham, Mana yang Murah?

Mau mulai investasi saham? Sekuritas mana yang menawarkan fee murah? Temukan jawabannya di video ini!

Battle sekuritas saham di Indonesia, mana yang murah?

Scalping, Swing Trading, Super Trader: Mana yang Terbaik?

Strategi scapling, swing trading dan super trader, kapan sih timing yang pas buat pakai ketiganya dalam saham?

Cara Scalping Saham, Swing dan Super Trader yang Benar dan Kapan Waktu Terbaiknya?

﻿﻿Pilih scalping saham, swing trading atau super trader.&nbsp; Mau ganti strategi trading tapi nggak tau timing-nya? Bosen dengan pilihan saham yang itu-itu aja?Di video kali ini, Ms. Ellen May, Found...

4 Ciri Saham yang Akan Naik

Market mulai menunjukkan adanya kenaikan. Saham apa aja ya yang potensi naik? Gimana cara ngenalin saham yang akan naik? Tonton video ini!

Ciri-Ciri Saham yang Akan Bergerak Naik

﻿﻿Siapa nih yang masih bingung gimana sih identifikasi saham uptrend? Gimana strateginya? Boleh nggak kejar harga? Tenang, di video ini kita akan belajar cara mengetahui harga saham yang akan naik den...