﻿Perdagangan hari ini (07/04) saham
INCO menguat sebesar 5,13% ditutup di harga 7175. Level tersebut mencapai harga
tertingginya sejak tahun 2008, serta mengakumulasikan kenaikan sebesar 53.4%
secara ytd.. Apa yang mendorong kenaikan tersebut?<o:p></o:p>

&nbsp;

<h2 style="text-align: justify; ">Harga Nikel Diperkirakan Bisa Ke US$ 40.000 di Kuartal Ini</h2>

Fitch Solution, lembaga riset dan
analitik global, memperkirakan harga nikel bisa bertahan di level US$30.000 -
US$40.000 per ton&nbsp; pada kuartal 2/2022.
Proyeksi itu muncul setelah merespons sanksi perdagangan yang diberikan negara
barat kepada Rusia. <o:p></o:p>

Sanksi negara barat ke Rusia sangat
terdampak ke pasar nikel, soalnya negara terbesar di Eropa Timur itu memiliki
produksi nikel sebanyak 164.000 ton per tahun. Total produksi nikel Rusia&nbsp; itu setara dengan 6% dari total produksi
nikel dunia.<o:p></o:p>

Oleh karena itu, absennya
persediaan nikel rusia akan menekan pasokan menjadi lebih rendah. Hal itu
terlihat dari pasokan nikel di London Metal Exchange (LME) yang berada di level
73.902 pada 6 April 2022. Level pasokan itu menjadi yang terendah sejak tahun
2019. <o:p></o:p>

Pasokan nikel global menyusut bukan
sekadar akibat perang Rusia-Ukraina, melainkan juga pulihnya permintaan nikel
global seiring dengan aktivitas industri yang mulai normal. Kondisi itu menjadi
salah satu pendongkrak harga nikel di LME ke depannya. <o:p></o:p>

Nah, INCO menjual produk nikelnya
kepada Vale Canada dan Sumitomo menggunakan harga acuan dari LME tersebut. <o:p></o:p>

Sepanjang 2022, harga nikel LME
telah melonjak ke harga US$ 33.467/ton atau naik +61,2% hingga 6 April.
Kenaikan harga tersebut diekspektasikan dapat mendorong harga jual INCO di 2022
lebih tinggi.<img src="https://s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/membership-media/public/uploads/media/1649326005__220407_Artikel_INCO___Harga_nikel.jpg" style="width: 100%;"><o:p> </o:p> <h2 style="text-align: justify; ">Akan RUPS di Bulan Mei, Akankah INCO Bagi Dividen?</h2>Menurut keterbukaan informasi 5
April 2022, INCO akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
pada 12 Mei 2022. Seperti halnya emiten komoditas lain, performa keuangan INCO
di tahun 2021 yang cemerlang membuat ekspektasi investor terhadap potensi
dividen payout-nya cukup besar. <o:p></o:p>Secara historis, INCO sempat absen
membagikan dividen sejak tahun 2015. Kemudian kembali membagikan dividen pada
2021 sebesar US$ 0,00333/saham atau setara dengan Rp 47,3/saham dengan kurs
saat itu, merefleksikan dividend yield
sebesar 0,86%. <o:p></o:p>&nbsp;<h2 style="text-align: justify; ">Kilas Balik Kinerja INCO 2021: Laba Naik 100%!</h2>Di tahun 2021, INCO membukukan
kinerja yang cukup cemerlang berkat harga jual yang naik 36,3%, meskipun volume
penjualan hanya sebesar 67 ribu ton, turun -8,6% dibandingkan tahun sebelumnya.
<o:p></o:p>Tercatat laba bersih INCO naik 100%
menjadi US$ 166 juta sementara pendapatannya naik 24,7% menjadi US$ 953 juta.
Mengacu pada laporan keuangan, seluruh penjualan INCO diperuntukkan kepada
pasar ekspor terkhusus kepada pihak berelasi seperti Sumitomo serta Vale Canada
Limited.<o:p></o:p>Kami menilai meski kinerja INCO
pada 2021 cukup memuaskan, tapi kinerja operasional INCO di 2022 bisa saja
tidak maksimal. Pasalnya, ada perbaikan Furnace 4 atau tungku milik INCO yang
baru selesai pada pertengahan 2022 bisa mengganggu produksi INCO. <o:p></o:p> <h2 style="text-align: justify; ">Prospek INCO di 2022</h2>Harga nikel yang masih
diperdagangkan pada level yang tinggi akan mendorong harga jual INCO lebih
tinggi di 2022. Dengan begitu, potensi pendapatan INCO berpotensi tumbuh lebih
tinggi, meskipun secara produksi belum maksimal. <o:p></o:p>Disamping itu, proyek smelter HPAL
yang saat ini sedang dikembangkan INCO akan menjadi nilai tambah di masa depan,
di mana nikel yang akan di produksi memungkinkan untuk digunakan menjadi bahan
baku electric vehicle (EV). <o:p></o:p>Meski demikian, kenaikan harga
komoditas energi seperti minyak dan batubara bisa menjadi penekan kinerja INCO
dengan biaya energi yang lebih tinggi.<o:p></o:p> <h2 style="text-align: justify; ">Valuasi INCO</h2>Secara valuasi, saat ini INCO
diperdagangkan pada valuasi yang cukup premium dibandingkan peers-nya, dengan P/E INCO sebesar 19,3x
sedangkan P/E industri sebesar 9,8x. Meski demikian jika dibandingkan dengan
valuasi historis, valuasi saat ini cukup terdiskon dibandingkan rata-rata P/E 5
tahunnya di 28,0x.<o:p></o:p>



























Dengan demikian, kami menilai
valuasi INCO masih memiliki upside meskipun
cukup terbatas, mengingat valuasi industri yang cukup rendah.&nbsp;<o:p></o:p><img src="https://s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/membership-media/public/uploads/media/1649326118__220407_Artikel_INCO___PE.jpg" style="width: 100%;"> BACA JUGA: <a href="https://member.emtrade.id/detailanalyst/7956" style="background-color: rgb(255, 255, 255);">Begini Analisis dan Strategi
Beli-Jual Saham INCO</a> Lalu, bagaimana strategi trading
dan investasi saham INCO ke depannya?Dengan menjadi VIP member untuk
menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati
konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, referensi
saham, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.<o:p></o:p>&nbsp;<a href="https://bit.ly/daftar-emtrade">Klik di sini untuk upgrade
menjadi VIP member Emtrade.</a><o:p></o:p>&nbsp;-AVV- -IG-<o:p></o:p>&nbsp;<a href="https://emtrade.id/">emtrade.id/disclaimer</a><o:p></o:p>&nbsp;





















Setiap saham yang
dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual.
Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab
pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin
muncul. <o:p> </o:p>

Rahasia di Balik Melejitnya Saham INCO

Saham INCO tiba-tiba naik lagi nih. Kira-kira apa lagi ya pendorongnya? simak rahasia dan jawabannya di sini

Investasi Saham BBRI Sekarang, Kenapa Harus Punya?

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. 

Yuk yang masih banyak pertanyaan soal BBRI, di video berikut Ms. Ellen May akan berbagi insight alasan kenapa saham BBRI masih menarik buat dibeli sekarang. Klik dan tonton videonya sampai selesai ya!

Fee Sekuritas Beli Jual Saham, Mana yang Murah?

Mau mulai investasi saham? Sekuritas mana yang menawarkan fee murah? Temukan jawabannya di video ini!

Battle sekuritas saham di Indonesia, mana yang murah?

Cara Pilih Sekuritas Saham Terbaik

Fee Sekuritas Saham, Mana Paling Murah?

Siap terjun ke dunia saham? Sebelum serbu beli saham, kamu harus tau dulu dong gimana caranya pilih sekuritas yang oke punya. Perusahaan sekuritas itu kayak gatekeeper-mu ke pasar saham. Gimana cara pilihnya? Tonton di sini!

Scalping, Swing Trading, Super Trader: Mana yang Terbaik?

Strategi scapling, swing trading dan super trader, kapan sih timing yang pas buat pakai ketiganya dalam saham?

Cara Scalping Saham, Swing dan Super Trader yang Benar dan Kapan Waktu Terbaiknya?

﻿﻿Pilih scalping saham, swing trading atau super trader.&nbsp; Mau ganti strategi trading tapi nggak tau timing-nya? Bosen dengan pilihan saham yang itu-itu aja?Di video kali ini, Ms. Ellen May, Found...